MEMORI SAYA—Saya sering meragukan memori sendiri. Di rumah tersimpan puluhan bundel kliping tulisan saya di Kompas dari awal tahun 1980an. File dibuat oleh kantor. Sejak era digital, bundel kliping harus dibawa pulang oleh masing-masing wartawan. Tidak ada lagi tempat di kantor untuk menyimpannya.
Di kala senggang sekarang ini kadang saya membuka kliping-kliping tulisan saya pada puluhan tahun lalu. Anehnya, membaca tulisan yang pernah saya buat, beberapa disertai foto, sumpah kadang sulit saya mengingat kembali situasi maupun konteks tatkala saya membikin tulisan tersebut.
Tulisan menjadi asing, tidak lagi saya kenali. Ketidak-mampuan saya mengingat kembali situasi dan konteksnya membuat saya bertanya-tanya: benarkah saya pernah mengalami pengalaman tadi?
Adakah selama puluhan tahun, saya sebenarnya cuma mengarang-ngarang, menulis sesuatu yang tak pernah terjadi?
Inikah absurditas manusia, seperti dilukiskan Kafka? Dan makhluk yang absurd itu adalah saya?